Bab 1
Allah
Berkehendak Menyelamatkan Semua Orang
· Arti
keselamatan
- Kata
keselamatan berasal dari bahasa Yunani yaitu sozo yang artinya menyelamatkan,
membebaskan, mengawetkan, melestarikan, menyembuhkan. Dan dalam kaitannya
dengan manusia berarti menyembuhkan dari kematian atau mempertahankan hidup.
· Keselamatan
dalam kitab suci
- Kerinduan
manusia yang paling dalam yaitu memperoleh keselamatan dalam hidupnya. Bagi
orang beriman kerinduan akan keselamatan itu diarahkan pada Allah. Melalui
imannya, manusia mengharapkan keselamatan dari Allah.
- Sumber
keselamatan yang bersumber dari luar Allah adalah harta/kekayaan, hal-hal gaib,
kemajuan iptek, hiburan-hiburan/kesenangan.
· Tanda
keselamatan Allah
- Tanda
keselamatan Allah yang paling nyata dan agung adalah kehadiran Yesus Kristus.
- Kehadiran
Yesus Kristus menjadi perwujudan kehendak Allah untuk menyelamatkan manusia.
- Seperti
halnya Yesus menjadi tanda keselamatan Allah kita pun dapat menjadi tanda
keselamatan Allah bagi sesama kita. Kesediaan kita untuk menolong orang lain
tanpa pandang bulu, mengasihi tanpa kecuali, dapat menjadi tanda syukur kita
akan keselamatan yang dianugerahkan Allah kepada kita.
- Ada
berbagai sarana bagi manusia untukmenghayati Allah sebagai sumber keselamatan
salah satunya adalah sakramen Ekaristi, melalui doa dan membaca kitab suci.
- Karya
keselamatan Allah kepada umat manusia tetap berlangsung hingga sekarang dan
sampai akhir zaman.
· Tanda
cinta kasih Allah bagi keselamatan manusia
- Alam
semesta yang luas dan indah
- Orang-orang
di sekitar kita yang memiliki niat baik dan mau bekerja sama dalam membangun
dunia atau menjadi sarana keselamatan bagi orang lain.
· Tahap
wahyu Allah yang Penuh
- Tahap
wahyu Allah yang penuh dan defenitif ada dalam sabda-Nya yang telah menjadi
daging yaitu Yesus Kristus, pengantara dan kepenuhan Wahyu.
Bab 2
Beragama dan
Bertindak sebagai Tanggapan atas Kehendak Allah
· Unsur
hakiki dari agama adalah wahyu dan iman
- Wahyu
adalah pernyataan diri Allah terhadap manusia. Dengan kata lain, Allah
menyatakan diri-Nya kepada manusia. Unsur dari wahyu adalah
mengenalkan/memperkenalkan, menunjukkan, menghadirkan Diri dan kehendak-Nya(
datang, mendekat/melawat, mendekati, menyapa dan menolong.
- Iman
adalah tanggapan manusia terhadap pewahyuan diri Allah atau penyerahan diri
secara total kepada Allah dan kehendak-Nya.
- Menurut
Thomas Aguinas (teolog abad 13) agama berarti keterarahan manusia kepada Allah
secara benar.
· Pandangan
umum tentang agama
- Agama
adalah sesuatu yang melekat dalam diri seseorang berupa ungkapan dan perwujudan
keyakinan pribadi yang menuntun seseorang pada keselamatan kini dan nanti di
akhirat.
- Menurut
Kamus Besar Indonesia agama adalah ajaran/sistem yang mengatur tata keimanan
dan peribadatan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta tata kaidah yang mengatur
hubungna manusia dengan sesama manusia serta lingkungannya.
- Dalam
Glosarry Katekismus Gereja Katolik agama adalah satu perangkat kepercayaan dan
tindakan yang diikuti oleh mereka yang berkomitmen untuk melayani dan menyembah
Allah.
- Jadi
secara singkat, agama adalah satu perangkat kepercayaan (iman) yang mengatur
hubungan manusia dengan Allah dan manusia dengan sesamanya serta lingkungannya
melalui doa, ritual, atau liturgi dan ajaran moral.
- Agama
dibedakan menjadi dua yaitu agama tradisional dan agama besar. Agama
tradisional bersifat tradisional, masih belum mengenal Tuhan, ruang lingkup
terbatas, biasa untuk suku-suku tertentu. Agama besar bersifat modern, sudah
mengenal Tuhan, ruang lingkupnya besar.
- Alasan
atau motivasi yang muncul saat manusia menganut suatu agama
o Mencari perlindungan
(rasa aman )
o Menemukan jawaban atas
persoalan hidup.
o Menemukan arti/makna
hidup.
o Sebagai pedoman dalam
menentukan tindakan yang baik.
o Memuaskan kerinduan
akan masa depan yang lebih baik.
- Penghayatan
atau praktek beragama yang tidak benar
o Menjalani hidup
beragama hanya sebatas hal-hal lahiriah.
o Beragama KTP.
o Beragama hanya
menjalankan perintah-perintah dari pemimpin agama saja.
o Menyalahgunakan agama
untuk kepentingan diri-sendiri atau kelompoknya.
o Menjadikan agama untuk
kepentingan politis.
- Tujuan
manusia beragama
o Menemukan rasa aman
ketika menghadapi kesulitan dalam hidup.
o Untuk memperoleh arti
hidup.
o Untuk pedoman dalam menentukan
tindakan yang baik.
· Pandangan
gereja tentang beragama berdasaarkan Nostra Aetate art 1
- Berdasarkan
Nostra Aetate art 1 beragama yang benar adalah sebagai berikut
o Tidak bersikap
formalistis dalam beragama artinya kita jangan hanya sebatas memnuhi
tuntutan/kewajiban semata, apalagi hanya sekedar ingin dilihat dan dinilai baik
orang lain.
o Benar-benar mendalami
ajaran agama kita, sehingga kita tidak jauh pada pemahaman yang dangkal dan
setengah-setengah.
o Mengamalkan ajaran
agama secara baik dan benar, tidak hanya sebatas mengetahui saja.
o Bersikap kritis dalam
menyikapi agama sendiri maupun agama orang lain dengan mengutamakan kehendak
Allah sebagai ukuran kebenaran.
Bab 3
Beriman
Kristiani
“Kalau Allah itu satu, mengapa banyak agama dengan
ajaran yang berbeda-beda? Bahkan sering menimbulkan konflik dan perpecahan?”
karena kemampuan akal setiap orang berbeda sehingga mengakibatkan kekhasan dan
keragaman dalam agama dan ajaran iman dalam setiap agama.
Menjadi katolik artinya menerima dengan iman, wahyu
Tuhan dan undangan dalam persatuan dnegan-Nya.
Iman terdiri atas dua unsur
- Unsur
pertama adalah unsur pribadi yaitu percaya kepada Allah akan segala kasih dan
kebijaksanaan-Nya sehingga kita mau menyerahkan diri kita tanpa syarat
kepada-Nya
- Unsur
kedua adalah unsur objektif yaitu kita percaya akan isi wahyu yang diberikan
Tuhan dan memegangnya sebagai suatu yang ilahi.
Keselamatan adalah karena kasih karunia Allah kepada
manusia. Mengapa Allah memberikan anugerah keselamatan kepada manusia karena
Allah tahu tanpa kemurahan-Nya manusia tidak akan bisa selamat dari dosa tetapi
Allah sangat mengasihi manusia.
Kasih karunia merupakan sarana Allah di dalam
penyelamatan manusia berdosa, persekutuan-Nya dengan manusia berdosa,
perdamaian antara Allah dengan manusia berdosa.
Manfaat beriman adalah tidak was-was atau khawatir
akan hidup yang sedang dijalaninya, dekata dengan Allah sehinga merasa bahagia,
damai, aman, tenang, dan optimis dalam menata hidup. Tokoh yang beriman dalam
alkitab adalah Abraham, Daud, Bunda Maria, dan Yesus Kristus.
Aspek-aspek dalam beriman:
- Iman
adalah rahmat
Manusia tidak mungkin beriman bila Allah tidak lebih
dahulu menyapa manusia. Iman muncul karena inisiatif dari Allah.
- Iman
adalah anugerah
Manusia dapat menanggapai dan menjawab pewahyuan Allah
bukan karena kekuatannya sendiri melainkan karena Allah senantiasa menggerakkan
hati manusia agar selalu terarah kepada-Nya.
- Iman
itu personal
Panggilan dan pewahyuan Allah ditujukan kepada pribadi
per seorangan.
- Beriman
itu proses
Upaya manusia dalam menanggapi dan menjawab pertanyaan
pernyataan diri Allah tidak berjalan dengan mulus karena pada dasarnya manusia
adalah lemah.
- Iman
berkembang dalam kebersamaan dengan orang lain yaitu perlu bimbingan dari orang
lain untuk mengembangkan iman kita.
Bab 4
Mewujudkan Iman
Kristiani dalam Hidup Sehari-hari
Orang beriman kristiani sejati adalah orang yang hidup
dan tindakannya senantiasa diwarnai dan dimotivasi oleh iman kristianinya dan
bukan sekedar oleh alasan keagamaan yang cenderung lahiriah. Seseorang yang
beriman kristiani adalah seseorang yang religious yaitu orang yang selalu
menyadarkan hidupnya pada Kristus dan menyadari bahwa seluruh peristiwa
hidupnya merupakan karya Kristus yang menyelamatkan.
Sifat-sifat iman adalah
- Mengatur
manusia kepada keselamatan
- Iman
yang hidup
- Iman
yang dihayati dan diamalkan
- Iman
yang berbuah banyak
- Segala
tindakan kita akhirnya merupakan bukti pengungkapan dan perwujudan iman
Aspek-aspek hidup beriman kristiani
- Pengalaman
religius sebagai orang kristiani yatiu pengalaman di mana manusia sungguh
menghayati karya dan kebaikan Allah yang berpuncak di dalam Yesus Kristus dan
karena pengalaman ini manusia sampai pada kemauan beabs untuk menyerahkan diri
kepada Kristus.
- Penyerahan
iman adalah jawaban atas wahyu yang telah berkarya.
- Pengetahuan
iman adalah seorang umat Kristiani juga dituntut terus menerus untuk semakin
mampu mempertanggungjawabkan imannya.
Kekhasan iman kristiani terletak pada Tuhan Yesus
Kristus. Tuhan Yesus tidak hanya diimani sebagai nabi utusan Allah tetapi Ia
juga diimani sebagai perantara antara Allah dengan manusia.
Ciri penghayatan hidup beriman yang dipelihara umat
kristiani yang dihimpun dalam gereja katolik antara lain
- Sakramen
baptis
- Menerima
dan merayakan sakramen-sakramen lainnya
- Bersatu
dalam kasih, doa, pelayanan dan kesaksian
Mewujudkan iman kristiani dalam hidup sehari-hari
- Ketaatan
beriman
- Mencari
tahu dan memperdalam iman
- Hidup
dari iman
- Mempertahankan
dan menyebarkan iman
Kebiasaan gereja yang dilakukan untuk mewujudkan,
mengembangkan, dan memperdalam iman adalah
- Berhimpun
gereja pada hari Minggu untuk merayakan Ekaristi
- Aktif
terlibat dalam lingkungan, wilayah dan paroki.
- Terlibat
secara aktif dalam kehidupan masyarakat.
- Terlibat
dalam kehidupan jemaat setempat.
- Rajin
membaca kitab suci.
- Melaksanakan
ibadata harian, membaca kisah-kisah tokoh beriman sebagai inspirasi untuk
berkembang.
- Rajin
dan setia berdoa secara pribadi.
- Berpuasa
dan berpantang yang telah ditentukan.
- Memeriksa
batin dan meneriman sakramen rekonsiliasi (tobat)
Bab 5
Hak dan
kewajiban sebagai Anggota Gereja
· Arti
warga masyarakat
- Istilah
masyarakat menurut ilmu sosiologi adalah keseluruhan yang konkrit historis dari
segala hubungan timbal balik antara manusia dan macam-macam kelompok.
Masyarakat tersusun menurut macam-macam kelompok, organisasi dan anggota
sebagaiman status dan peran yang berbeda-beda.
- Menurut
kamus besar Indonesia, masyarakat adalah sejumlah manusia dalam arti yang
seluas-luasnya dan terikat oleh kebudayaan tertentu.
- Hak
warga negara menurut UUD 1945
o Hak untuk hidup
o Hak memilih ( hak aktif
) dan hak dipilih ( hak pasif)
o Kebebasan memeluk
agama, kemerdekaaan untuk beribadat menurut agama dan kepercayaannya.
o Mendapat pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
o Hak untuk mendapat
perlindungan dan perlakuan yang sama dalam Hukum dan pemerintahan.
o Hak untuk mendapatkan
rasa aman.
o Ikut serta dalam usaha
pembelaan negara.
o Hak untuk mendapatkan
mendapatkan pendidikan dan untuk mengeluarkan pendapat.
- Kewajiban
sebagai anngota masyarakat
o Memelihara keamanan
o Menjaga ketertiban umum
o Mengupayakan
kesejahteraan
o Memlihara kebersamaan
dankerukunan demi keharmonisan hidup bersama
o Membayar pajak
o Menjunjung hukum dan
pemerintahan
o Setia membela negara
o Menghormati dan
memajukan kebudayaan nasional
o Memberikan suara dalam
pemilihan umum
- Dalam
kitab suci khususnya dalam injil Matius 17:24-27 Tuhan Yesus mengajarkan agar
setiap warga negara membayar pajak kepada kaisar sebagai wujud tanggung
jawabnya sebagai warga negara.
- Tuhan
Yesus juga mengajarkan bahwa melaksanakan kewajiban sebagai warga negara
merupakan perwujudan iman kepada Allah ( Matius 22:15-22)
· Para
pemimpin masyarakat
- Setiap
kelompok pasti akan membutuhkan seorang sebagai pemimpin namun tidak semua
kepemimpinan dapat melayani anggota kelompoknya sebab kepemimpinan yang
melayani anggota itulah yang sangat diharapkan.
- Macam-macam
pemimpin
o Pemimpin yang ideal
adalah pemimpin yang mempunyai pemikiran cerdas, bertindak bijaksana, tidak
memihak, mengutamakan kepentingan umum.
o Pemimpin menurut Ki
Hajar Dewantara adalah pemimpin selalu tut wuri handayani. Ia perlu inisiatif
untuk menggetrakkan dan mendukung anak buahnya.
o Pemimpin yang baik
menurut Tuhan Yesus adalah orang yang rela berkorban demi banyak orang
sebagaimna disampaikan oleh Yesus dalam Yoh 10:1-18 yang maknanya adalah
gembala yang baik akan mengenal domba-dombanya.
o Pemimpin palsu atau
pemimpin gadungan adalah pemimpin yang lari ketika masyarakat dalam kesulitan
dan membutuhkannya.
o Pemimpin
yang baik adalah mengenal dan dikenal oleh rakyatnya/anak buahnya
sehinnga ia akan mengetahui anak buahnya maka pemimpin yang seperti ini akan
memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan anak buahnya/rakyatnya.
o Pemimpin menurut Tuhan
Yesus adalah pemimpin yang menjadi abdi/pelayan banyak orang, melaksanakan
hal-hal yang dibutuhkan dan diharapkan banyak orang.
· Kebebasan
yang bertanggung jawab
- Kebebasan
kristiani bukanlah kebebasan tanpa aturan atau kebebasan yang bertentangan dengan
sikap tanggung jawab, bertindak semau-maunya apalagi merugikan orang lain atas
nama kebebasan. Setiap orang Kristen harus memliki sikap positif dan sportif
terhadap sesama warga masyarakat, memiliki kasih kepada sesamanya dan hormat
kepada pemimpin yang menjamin ketertiban dalam masyarakat. Maka bilas melakukan
sesuatu hendaknya memikirkan orang lain, apakah menyebabkan penderitaan orang
lain atau tidak.
- Kebebasan
yang bertanggung jawab adalah kebebasan untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat
bagi orang lain sesuai dengan niat dan bakat masing-masing dan bukannya
kebebasan yang mengakibatkan orang lain menjadi menderita atau terganggu.
- Cara
untuk membina suara hati
o Refleksi diri
o Mawas diri
o Banyak membaca
buku-buku rohani
o Rajin berdoa
o Merenungkan isi kitab
suci
o Membiasakan diri untuk selalu
mengikuti suara hati dan melaksanakannya
o Mendengarkan kotbah di
gereja secara langsung
o Mendengarkan kotbah di
TV, radio, VCD
Bab 6
Hak dan
Kewajiban Orang Beriman dalam Masyarakat
Karena semua manusia adalah citra Allah
dan berasal dari Allah yang sama maka semua manusia adalah saudara. Sikap yang
harus dikembangkan adalah saling menghormati, menerima, menciptakan kedamaian
dan berbelas kasih kepada sesama.
Citra dapat diartikan sebagai gambaran
(image). Kata citra sangat erat kaitannya dengan tindakan, sifat atau karakter
yang positif. Citra juga mempunyai makna keserupaan, kesegambaran, atau
kemiripan antara seseorang yang dicitrakan.
Dalam Kejadian 1:26-28 dikatakan bahwa
manusia sebagai citra Allah dan segambar dengan Allah sendiri. Dalam kitab suci
hanya manusia yang dikatakan citra Allah. Manusia dikatakan citra Allah karena
- Manusia
memiliki martabat sebagai manusia
- Manusia
mengenal dirinya sendiri
- Menjadi
tuan atas dirinya sendiri
- Mengabdikan
diri kepada kebebasan
- Hidup
dalam kebersamaan dengan orang lain
- Dapat
berelasi dengan Allah, Penciptanya
Kemampuan-kemampuan dasar yang dimiliki
manusia sebagai citra Allah
- Akal
budi
- Kebebasan
- Hati
nurani
Selama hidupnya Yesus senantiasa berjuang
untuk menjunjung tinggi martabat manusia melalui hidup dan karya-Nya
- Yesus
lahir di kandang yang sederhana
- Yesus
membela seorang wanita yang kedapatan berbuat zinah
- Yesus
meneriman Zakheus apa adanya dan menghargai dia
Cara menghormati dan meluhurkan martabat
manusia
- Menghargai
hidup pribadi
- Bekerjasama
dan berjuang bersama orang lain.
Bab 7
Menegakkan
Keluhuran Martabat Manusia
· Membela
kehidupan
- Kehidupan
sangat berharga bagi manusia. Perjuangan untuk membela kehidupan dan
merawat kehidupan menjadi hal utama dan pertama bagi manusia.
- Usaha
untuk melindungi kehidupan dilakukan manusia dengan berbagai cara seperti
pelayanan kesehatan, pelayanan sosial, perlindungan terhadap hak asasi manusia,
penetapan hukum dan perundang-undangan yang mengatur hidup bersama.
- Pada
kenyataannya sekarang ini justru banyak orang yang memilih budaya kematian.
Budaya kematian adalah suatu kebiasaan yang tidak menghargai kehidupan. Budaya
ini merupakan lawannya dari budaya kehidupan. Budaya kehidupan adalah budaya
yang menjunjung tinggi nilai-nilai kehidupan.
- Tindakan-tindakan
yang menunjuk pada budaya kematian seperti tabrak lari, pembunuhan, mutilasi,
pencurian dengan kekerasan,aborsi, bunuh diri.
- Dalam
kitab Keluaran, Allah berfirman : “Jangan membunuh” Keluaran 20:13. Perintah
ini dilandasi kepercayaan bahwa kehidupan manusia yang diberikan oleh Allah
sangat bernilai dan harus dihormati.
- Ada
berbagai usaha yang dapat dilakukan untuk mengembangkan budaya kehidupan dalam
kehidupan sehari-hari
1. Gerakan
hidup sehat
2. Gerakan
prolife
3. Pelayanan
kesehatan masyarakat
4. Hidup
berkeseimbangan
5. Bantuan
dan pertolongan bagi yang terancam hidupnya
· Memelihara
dan memperjuangkan hidup sehat
- Hal-hal
yang dapat merusak kehidupan seseorang adalah narkoba, drugs, pola makan yang
serba instan, kebiasaan merokok, pornografi(blue films) dan minuman keras
(miras).
- Untuk
dapat sehat secara jasmani kita perlu mengusahakan dengan olahraga secara
teratur, makanan yang cukup dan bergizi, hidup teratur, istirahat yang cukup.
- Untuk
dapat sehat secara rohani dengan cara membina hubungan yang baik dengan orang
lain melalui pergaulan yang sehat dan wajar, belajar mengendalikan nafsu dan
emosi, menambah wawasan dengan bacaan-bacaan yang positif, dan menjalankan
kebiasaan untuk berdoa.
- Menurut
Paulus, orang yang senang menuruti hawa nafsu sama saja orang hidup menurut
daging. Ciri-ciri hidup menurut daging adalah percabulan, kecemaran, hawa
nafsu, iri hati, perselisihan, sihir dan lain sebagainya.
- Sedangkan
orang yang hidup secara rohani bagaikan orang hidup menurut ROH atau hidup di
dalam terang. Ciri-ciri orang hidup menurut ROH adalah kasih , sukacita, damai
sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan dan hal-hal baik lainnya.
Bab 8
Melestarikan
Keutuhan Alam Ciptaan
Pengertian lingkungan adalah segala
sesuatu yang ada di sekitar manusia yang mempengaruhi perkembangan kehidupan
manusia, baik langsung maupun tidak langsung. Ada 2 macam lingkungan
- Biotik
= lingkungan yang di sekitarnya berupa makhluk hidup seperti manusia, tumbuhan
dan hewan.
- Abiotik
= lingkungan yang di sekitarnya berupa benda mati seperti udara, air, angin,
meja dan lain sebagainya.
- Seringkali
lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai lingkungan
sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan yang besar
peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang.
Jenis-jenis lingkungan hidup
- Lingkungan
hidup alami merupakan lingkungan bentukan alam yang terdiri atas berbagai
sumber alam dan ekosistem dengan komponen-komponennya baik fisik, biologis.
- Lingkungan
hidup binaan/buatan merupakan lingungan buatan manusia yang dibangun dengan
bantuan atau masukan teknologi baik teknologi sederhana maupun modern.
- Lingkungan
hidup sosial terbentuk karena adanya interaksi sosial dalam masyarakat.
Beberapa contoh tindakan manusia yang
merusak lingkungan
- Penebangan
hutan
- Membuang
sampah sembarangan
- Membuang
limbah yang berbahaya ke sungai
- Pemakaian
obat-obatan untuk membasmi hama tanaman
Beberapa contoh tindakan yang memelihara
lingkungan
- Membuang
sampah pada tempatnya
- Melakukan
penghijauan di sekitar rumah atau halaman
- Menghemat
bahan bakar kendaraan bermotor
- Menyelamatkan
sumber-sumber air minum dengan membuat sumur-sumur resapan air hujan di sekitar
rumah
- Melindungi dan mencintai hewan dan
tumbuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar